Logo

Evaluasi Kinerja Struktur Baja dengan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) yang Menggunakan Reduced Beam Section di Wilayah 6 Peta Gempa Indonesia

Muljati, Ima and Santoso, Hasan and Luis, Christian and Hadinyoto, Try Wibowo (2010) Evaluasi Kinerja Struktur Baja dengan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) yang Menggunakan Reduced Beam Section di Wilayah 6 Peta Gempa Indonesia. Technical Report. Civil Engineering Department, Surabaya. (Unpublished)

[img]
Preview
PDF
Download (1817Kb) | Preview

    Abstract

    Setelah gempa Northridge pada tahun 1994, sejumlah penelitian terhadap struktur rangka pemikul momen khusus (SRPMK) dari baja menunjukkan adanya kerusakan pada bagian sambungan yang cukup signifikan. Hal ini mendorong penelitian terhadap upaya peningkatan kapasitas sambungan dengan cara memindahkan daerah kritis dari daerah sambungan ke lokasi lain yang lebih aman. Pada tahun 2005, American Institute of Steel Construction (AISC) melalui penelitian yang dipublikasikan dalam dokumen AISC 358-05, merekomendasikan penggunaan Reduced Beam Section (RBS) untuk memindahkan daerah kritis dari sambungan ke balok. Pada RBS, sebagian sayap profil balok dipotong sehingga luas penampang profil menjadi berkurang. Pengurangan luasan tersebut menyebabkan perlemahan pada balok, diharapkan ketika terjadi beban berlebih akibat gempa, sendi-sendi plastis dapat terbentuk di daerah ini. Pengurangan luasan balok juga menyebabkan kapasitas nominal balok menjadi berkurang. Dengan demikian kapasitas nominal kolom yang dituntut untuk menjamin terjadinya mekanisme strong column weak beam juga semakin kecil. Pada akhirnya dimensi kolom pada struktur baja yang menggunakan RBS menjadi lebih kecil dibandingkan struktur yang konvensional. Untuk konteks Indonesia, penggunaan RBS belumlah populer. Bahkan SNI 03-1729-2002 tentang Tata Cara Perencanaan Struktur Baja untuk Bangunan Gedung belum memasukkan ketentuan mengenai penggunaan RBS. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk meneliti dan mengevaluasi kinerja SRPMK baja dengan RBS khususnya untuk daerah beresiko gempa tinggi di Indonesia (wilayah 6 peta gempa Indonesia). Struktur yang ditinjau adalah struktur baja 4-, 8-, dan 12- lantai yang direncanakan terhadap beban gempa dalam satu arah (arah-x). Struktur didesain berdasarkan SNI 03-1729-2002 dan AISC 358-05. Pemeriksaan kinerja struktur dilakukan dengan analisis statik pushover nonlinear dan analisis dinamis time history nonlinear. Parameter pengukuran kinerja struktur adalah drift dan damage index menurut standar Vision 2000 dan FEMA 350. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan RBS pada SRPMK baja lebih menjamin terjadinya pola keruntuhan Strong Column Weak Beam yang diharapkan. Namun struktur masih mengalami drift yang lebih besar daripada yang disyaratkan oleh Vision 2000. Hal yang sama juga terjadi pada damage index balok yang masih melebihi batasan FEMA 350. Walaupun demikian damage index kolom masih memenuhi persyaratan FEMA 350.

    Item Type: Monograph (Technical Report)
    Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
    Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering Department
    Depositing User: Ima Muljati
    Date Deposited: 04 Jul 2013 10:20
    Last Modified: 04 Jul 2013 10:20
    URI: https://repository.petra.ac.id/id/eprint/16122

    Actions (login required)

    View Item