Pramana, Teddy and Tjandra, Soko (2004) Variasi tegangan geser tanah saat mengalami drying-wetting pada tanah pasir kelempungan kondisi inisial Kadara Air Optimum (OMC). Bachelor thesis, Petra Christian University.
Full text not available from this repository.Abstract
Perubahan cuaca dari hujan ke panas maupun sebaliknya mengakibatkan tanah pasir kelempungan menjadi tidak stabil karena mengalami kekeringanyang menyebabkan retak-retak (shrinkage) atau basah sehingga mengakibatkan pengembangan (swelling) yang cukup besar. Apabila suatu gedung atau bangunan dibangun di atas tanah lempung yang tidak stabil tersebut, maka akan timbul masalah. Melalui percobaan pengeringan dan pembasahan dengan sampel disturbed di laboratorium, akan dapat dipelajari perilaku tegangan geser tanah dari berbagai macam kondisi tanah pasir kelempungan, dimana tanah tersebut pada penelitian ini adalah biasa dipakai untuk embankment. Dari percobaan yang telah dilakukan, disimpulkan bahwa dalam kondisi drying tanah mengalami peningkatan tegangan geser yang lebih besar dibandigkan tanah dalam keadaan wetting. Dimana semakin besar kadar air (Wc) yang dikandung oleh tanah, tegangan geser tanah tersebut semakin kecil. Hal ini dapat dilihat dari besarnya nilai sudut geser (?) dari sampel tanah yang dikeringkan lebih besar dibandingkan dengan nilai ?dari sampel tanah yang dibasahi.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | wetting, drying, clay sand, shear stress, angel of friction, soil |
Subjects: | UNSPECIFIED |
Divisions: | UNSPECIFIED |
Depositing User: | Admin |
Date Deposited: | 23 Mar 2011 18:48 |
Last Modified: | 29 Mar 2011 14:53 |
URI: | https://repository.petra.ac.id/id/eprint/10259 |
Actions (login required)
View Item |