Paralelisme Ajaran Konfusius dan Katolik: Analisis Perbandingan tentang Etika, Moralitas, dan Peran Keluarga

Tungary, Emanuel Filip and Rini, Julia Eka (2023) Paralelisme Ajaran Konfusius dan Katolik: Analisis Perbandingan tentang Etika, Moralitas, dan Peran Keluarga. In: International Conference on Confucianism and Chinese Culture in Southeast Asia, 19-11-2023 - 19-11-2023, Xiamen - China.

	PDF Download (250Kb)
	PDF Download (106Kb)

Abstract

Ketika Konfusianisme belum dianggap sebagai agama di Indonesia dan orang Tionghoa di Indonesia diharuskan memilih agama, banyak di antara mereka yang memilih agama Kristen dan Katolik. Konfusianisme adalah ajaran filsafat yang berasal dari Tiongkok kuno yang diajarkan oleh Konfusius, sedangkan Katolik adalah agama Kristiani yang berbasis pada ajaran Yesus Kristus. Meskipun memiliki latar belakang budaya, geografis, dan kepercayaan yang berbeda, ada kesamaan atau pandangan paralel dalam keduanya tentang nilai-nilai moralitas, etika, dan pentingnya keluarga sebagai entitas sosial. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis perbandingan dari tafsiran ajaran Konfusius dan ajaran Katolik. Sumber-sumber mencakup penelitian sebelumnya: buku, artikel, dan makalah akademis terkait. Hasil penelitian menjelaskan mengapa agama Kristen dan Katolik menjadi salah satu pilihan orang Tionghoa di Indonesia pada waktu itu. Ada beberapa kesamaan dalam etika dan moralitas yang diajarkan oleh keduanya, yaitu penekanan pada pentingnya kejujuran, keadilan, kasih sayang, kesetiaan, dan kerjasama dalam kehidupan manusia. Selain itu, keduanya juga menghargai prinsip-prinsip moralitas seperti penghormatan terhadap sesama dan kebajikan. Selain itu, kedua ajaran menganggap keluarga sebagai fondasi penting dalam masyarakat. Konfusianisme menekankan pentingnya hubungan keluarga yang harmonis dan saling menghormati, sementara Katolik mengajarkan pentingnya keluarga sebagai “jantung/hati” masyarakat dan lingkungan tempat terbentuknya kasih dan solidaritas. Meskipun ada perbedaan mendasar antara Konfusianisme dan Katolik dalam hal konsep tentang Tuhan dan aspek teologis lainnya, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi paralelisme dan kesamaan pandangan tentang etika, moralitas, dan penghargaan terhadap keluarga dalam ajaran Konfusius dan Katolik sambil mengakui perbedaan penting yang ada. Makalah ini diharapkan dapat berkontribusi pada pemahaman lintas budaya dan lintas agama serta merangsang diskusi lebih lanjut tentang aspek universal dari kebijaksanaan manusia yang diajarkan oleh Konfusianisme dan Katolik.

Actions (login required)