English Fun Club: Belajar Bahasa Inggris Dengan Menyenangkan

Yoedo, Yuli Christiana (2022) English Fun Club: Belajar Bahasa Inggris Dengan Menyenangkan. 1 . Penerbit GENIUS. ISBN 978-602-6939-38-8

	PDF Download (228Kb)
	PDF Download (4Mb)

Abstract

Buku ini menggambarkan usaha penulis untuk mempertahankan bahkan meningkatkan motivasi anggota English Fun Club (EFC) sehingga pengetahuan dan keterampilan bahasa Inggris mereka bertambah. Dengan demikian, mereka diharapkan dapat menjadi api yang membakar semangat mahasiswa lainnya untuk mencintai dan menekuni bahasa Inggris. Penulis menggandeng pihak lain untuk menambah wawasan mahasiswa. Buku ini menjelaskan bagaimana mahasiswa diajak berpartisipasi secara aktif dengan melakukan hal-hal yang baru. Bab 1 mendeskripsikan tujuan, perekrutan, dan manfaat EFC. Pendiriannya sangat diperlukan dengan pertimbangan berikut. Pertama, adanya kewajiban lulus Tes TOEFL dengan skor 400 sebagai syarat kelulusan padahal banyak mahasiswa yang tidak bisa mencapai skor tersebut. Sementara itu, mereka tidak mempunyai dana untuk mengikuti kursus Bahasa Inggris. Kedua, ada sebagian kecil mahasiswa FKIP dengan kompetensi Bahasa Inggris tingkat menengah ke atas yang mempunyai motivasi tinggi untuk belajar bahasa Inggris. Kompetensi mereka masih dapat ditingkatkan jika mereka mendapatkan bimbingan lebih banyak secara konsisten. Jika berhasil, ada peluang mereka dapat menjadi motivator bagi mahasiswa lain untuk belajar Bahasa Inggris. Selama ini mereka belajar bersama dalam kelas dengan mahasiswa dengan motivasi dan kompetensi Bahasa Inggris rendah sehingga dikhawatirkan motivasi belajar mereka akan turun. Ketiga, adanya program studi di luar negeri dengan tes Bahasa Inggris sebagai prasyarat. Keempat, adanya kebutuhan dosen untuk melakukan penelitian dalam pengajaran Bahasa Inggris. Kelima, adanya kebutuhan FKIP untuk promosi guna meningkatkan students intake. Perekrutan dilakukan oleh penulis sebagai dosen pembimbing EFC berdasarkan pengamatan selama mengajar mahasiswa di semester-semester sebelumnya dan juga berdasarkan masukan berbagai pihak. Kriteria perekrutan adalah: motivasi belajar bahasa Inggris tinggi, kompetensi bahasa Inggris menengah ke atas, menjadi pelaku Firman Tuhan, mudah bergaul, dan dapat memberi pengaruh positif. Kehadiran EFC memberikan manfaat juga kepada FKIP Universitas Kristen Petra karena dapat memberikan suasana akademik. Anggota EFC mempunyai kesempatan yang luas untuk bereksplorasi dengan bahasa Inggris secara cuma-cuma. Bagi dosen pembimbing, EFC menjadi ladang penelitian untuk pengajaran Bahasa Inggris. Anggota EFC dapat menjadi pendamping untuk mengajar mahasiswa lain. EFC menjadi wadah kreatifitas dosen. Bab II menggambarkan kegiatan pelatihan Bahasa Inggris online bagi guru-guru SD di Sumba Barat. Penulis ingin memberikan pengalaman nyata kepada anggota, wawasan tentang Lifelong Learning dan kesempatan belajar menerima perbedaan. Dalam kegiatan ini prinsip Kesenangan, Kepedulian, Keterbukaan, dan Kerja Keras diterapkan. Anggota dilibatkan mulai dari kegiatan perencanaan, pelaksanaan sampai evaluasi. Kemudian, anggota diajak untuk merefleksikan pengalamannya. Bab III membahas tentang kegiatan promosi EFC. Kegiatan pertama adalah pembuatan video Tik Tok dalam bahasa Inggris yang kemudian diunggah di YouTube. Kegiatan kedua adalah pembuatan video drama singkat dalam bahasa Inggris yang diunggah di media sosial. Buku ini ditutup dengan kesimpulan bahwa EFC merupakan jawaban dari pertanyaan penelitian kualitatif yang penulis lakukan. Pertanyaan tersebut adalah ‘Bagaimana cara meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris kelompok kecil mahasiswa FKIP UK Petra yang mempunyai motivasi tinggi untuk belajar Bahasa Inggris dengan pendekatan Kristiani?’ Ternyata, selain bagi anggota, kehadiran EFC ternyata juga bermanfaat bagi dosen pembimbing EFC dan FKIP Universitas Kristen Petra.

Actions (login required)