Priyowidodo, Gatut and Tyagita, Rxyzcha P.V and Sugiarti, (2019) KOMUNIKASI PELAYANAN Bertumbuh dan Saling Melengkapi Dalam Spirit Kebersamaan. Komunikasi . Pustakapedia Indonesia. ISBN 786020780177
PDF Download (3826Kb) | ||
| PDF (peerreview) Download (564Kb) | Preview |
Abstract
Tulislah pengalamanmu, meskipun tidak lengkap. Siapa tahu itu nanti akan berguna untuk generasi setelahmu. Itu pesan singkat yang saya terima ketika bertemu dalam seorang penulis dan sutradara film terkenal Indonesia pada suatu pagi. Saya pun mengangguk tanda setuju. Tak perlu mendebat. Sebab yang diucapkan memang benar adanya. Pengetahuan bisa dibagi karena ditulis. Sejarah bisa dibaca juga karena ditulis. Ingatan tetap terpelihara antara lain juga karena ditulis. Intinya dengan tulisan kita menyadari bahwa kita memiliki keterbatasan dalam memori ingatan. Ketika sesuatu itu ditulis, dua pihak yang diuntungkan. Kita menjadi ingat. Orang lain yang membaca memperoleh pencerahan dan pengalaman. Maka ketika kita memiliki pengalaman meskipun tidak panjang, tetapi berani menuangkan dalam ceritera yang ditulis, tanpa kita sadari kita sedang memilihara ingatan yang terjadi pada kita di masa lalu. Orang yang sebelumnya tidak tahu, menjadi tahu. Kita sendiri, juga beruntung, hidup kita meskipun biasa-biasa saja, ternyata memberi nilai lain yang bisa kita bagikan. Maka menulis pengalaman hidup sejatinya juga mengirim pesan kepada pihak lain, bahwa tidak harus berlebih dan menjadi hebat kita baru bisa berbagi. Dalam kesederhanaan dan kesehajaan yang kita miliki, kitapun bisa memberi. Maka memberi dan berbagi bukan persoalan kelebihan yang kita miliki, tetapi kerelaan diri untuk membuka diri. Percayalah, setiap kita memiliki takaran sendiri-sendiri. Membagi pengalaman, tidak akan ada yang berkurang dari kita. Bisa jadi melalui pengalaman itu, orang lain terberkati. Ini yang mestinya kita sadari. Tiga tahun masa bakti menjadi penatua dan diaken pasti banyak ceritera yang kita alami. Ibarat membuka lembaran kertas putih, ada sebagian kita yang sejak awal semangat mengisi. Sebagian lain, mengkin ada rasa enggan dan malu-malu memulai. Tapi apapun itu, setiap kita pasti berbeda cara menyikapinya. Itulah warna-warni pelayanan dan pengalaman kita. Selaku penyusun buku ini, saya merasa bersyukur dari 41 anggota majelis jemaat sudah ada 20 orang yang berani menuangkan pengalamannya untuk dibagikan. Jika dicermati dari setiap pengalaman yang mereka ungkapkan tidak satupun yang merasa kecewa menerima amanat dan tugas pelayanan yang harus dijalani. Semua merasa diliputi sukacita dan ucapan syukur. Maka membaca kisah mereka, sesungguhnya kita juga sedang menyelami kegembiraan yang mereka rasakan. Bahwa melayani di ladang Tuhan itu menyenangkan, terus memancarkan kebahagiaan, dan penuh kelimpahan dalam kasih dan pengharapan. Selamat berbagi pengalaman. Tuhan Yesus Kristus memberkati.
Item Type: | Book |
---|---|
Additional Information: | Buku Populer |
Subjects: | H Social Sciences |
Divisions: | Faculty of Communication Science > Communication Science Department |
Depositing User: | Admin |
Date Deposited: | 09 Mar 2019 19:27 |
Last Modified: | 12 Sep 2019 08:07 |
URI: | https://repository.petra.ac.id/id/eprint/18186 |
Actions (login required)
View Item |